apakah sebuah takdir bisa dilawan?, kurasa tidak
apakah sebuah takdir bisa diramalkan, kurasa juga tidak
apakah sebuah takdir bisa direncanakan, entahlah..
hanya tuhan yang mengetahui semuanya..
aku menuliskan sebuah surat pada tanggal 26 November, untuk tahunnya. kurasa kalian juga tau.. jika pun tidak, yasudah biarkan saja
"
Untuk seseorang yang sekarang masih marah denganku, maaf atas segala hal yang pernah membuatmu kecewa. Sungguh, dulu aku benar-benar bodoh, dan tidak memikirkan terlebih dahulu..
dan hal itu menjadi sebuah ingatan yang sangat pait, namun..
aku berusaha keras, supaya ingatan itu hilang. setiap menit, setiap detik, dan setiap waktu.. selalu berusaha.
namun bagimu, ingatan itu tidak akan hilang. sampai kapanpun..
aku menuliskan surat ini, dengan gugup, mungkin sedikit panas dingin. Dan sedikit gemetar di pergelangan tanganku, karena takut akan satu hal..
PUTUS, sebuah kalimat yang membuat perasaan benar benar jatuh, sebuah kalimat yang benar benar membuat perasaan hancur seketika.
aku mungkin sudah berusaha semaksimal mungkin, hal yang aku bisa. dan hal yang tidak bisa, menjadi bisa..
tapi entahlah, dengan sebuah perasaannya.
aku juga tau, bila kamu tidak menginginkan hal ini..
hanya saja, kamu susah untuk melupakannya,hanya itu saja..
pada dasarnya, manusia hanya bisa mengingat masalah ketibang hal kebaikan
pada dasarnya, manusia yang dulu sangat mengacaukan, ingin berubah atas segalanya..
namun, apa hal itu bisa dapat dipercayai?
hanya itu saja yang ingin aku sampaikan, maaf bilang aku belum menjadi pasangan yang terbaik.
143 ({}) "
0 comments:
Post a Comment